Kontributor

Diberdayakan oleh Blogger.
Mau kenal Lebih Jauh dengan Saya? Yuk Add my Facebook..^_^
Rabu

Kedipan pada Bagian Tubuh sebagai Firasat Ditinjiau dari Segi Islam


Pernah seorang ‘kyai’ tiba-tiba menghentikan ceramahnya lalu berkata: “Disini ada yang mengunjing saya, buktinya, daun telinga saya kedutan.” Percayakah anda dengan kesimpulan sang kyai tersebut? Mungkin anda pernah mengalami kedutan, yakni adanya getaran cepat pada bagian tubuh tertentu. Datangnya tiba-tiba, dan tidak dapat dikendalikan gerakannya. Mungkin dari sinilah kemudian orang membuat tafsiran yang bermacam-macam tentang kedutan. Untuk setiap anggota badan yang kedutan memiliki tafsiran yang berbeda.
Konon, jika seluruh bagian tubuh berkedut, itu tandanya akan menghadapi banyak urusan. Jika hanya kepala sebelah kiri saja berarti akan mendapat rezeki ‘nomplok’. Jika kepala sebelah kanan yang berkedut, artinya akan mendapat pujian orang banyak. Jika alis yang berkedut katanya pertanda akan bertemu dengan orang dicintai. Lain halnya jika yang berkedut adalah kulit mata sebelah kanan, konon dia akan menangis karena akan mendapatkan kejadian yang menyakitkan. Ada juga yang bilang kalau daun telinga berkedut itu tandanya orang membicarakan keburukannya. Begitulah seterusnya, orang membuat tafsir kedutan dari ubun-ubun hingga ujung kaki. Katanya kedutan pada ubun-ubun adalah alamat akan diangkat jadi pemimpin, sedangkan kedutan ditumit pertanda dia akan prihatin dan bekerja keras.
Bagi orang yang mempercayai kebenaran bahwa kedutan membawa tanda-tanda tertentu, maka dia akan berharap-harap mendapat kebaikan apabila kedutan tersebut pada bagian-bagian yang dianggap membawa kebaikan. Dan bila kedutan tersebut memberi tanda keburukan, maka hatinya akan cemas memikirkan keburukan yang akan menimpanya tersebut.

Label